Tanya Jawab tentang Sistematika Materi Ajar

Berikut kutipan pertanyaan yang dilayangkan ke emailku, dan aku rasa ada beberapa di antara pembaca yang  memiliki pertanyaan yang sama, sehingga aku publikasikan di sini.


assalamualaikum....

ka mau tanya ak lg bingung nih aku kan dapet contoh silabus n rpp dan program semester dr sekolahku pas ak cek materi pokok/tema diawal kelas 1 SD ko beda y?di silabus/rpp pertamanya ttg:things in the classroom, dia acuannya dr buku "lets make friends with English"(isinya sama ky document yg ak liat digaleri ka2) tp kl di program semester materi pokok pertamanya ttg:greeting.sebenernya tema awal yg benar &bagus itu ikutin yg mana y?ap tergantung dr buku yg kt pke karna tema didaftar isinya juga beda2 atau tergantung apa?tolong penjelasannya yg mudah dimengerti y ka.thanks

Ok, aku coba jelasin sesedarhana mungkin.
Tapi sebelumnya, ada baiknya kamu baca dulu tulisanku di http://koncara83.blogspot.com/2009/12/perangkat-pembelajaran-administrasi.html

Kalau kamu udah baca tulisanku itu, mudah-mudahan kamu paham bahwa dalam kurikulum 2006, ada beberapa hal yang ditentukan/distandarisasi oleh pemerintah, ada beberapa hal yang menjadi otoritas sekolah, dan ada beberapa hal yang menjadi hak profesional guru.
Sistematika materi ajar merupakan salah satu hak profesional guru, sehingga tidak ada pihak lain, baik sekolah maupun pemerintah, yang dapat mengatur penerapannya secara mendetail.
Guru lah yang paling berhak untuk menentukan materi mana yang akan diajarkan lebih dulu, dan mana yang akan diajarkan belakangan. Mana yang perlu disampaikan kepada siswa, dan mana yang tidak.
Sitematika/susunan materi ajar ini dituangkan dalam program semester. Sehingga, idealnya, program semester itu berbeda-beda antara guru satu dengan lainnya, karena ini akan sangat bergantung pada kreatifitas,inovasi, dan kebijakan guru bersangkutan.
Lihat contoh program tahunan/program semester yang aku gunakan tahun lalu.
http://koncara83.blogspot.com/2009/09/program-tahunan-bahasa-inggris-sdn-2.html

Silabus disusun berdasarkan susunan SK dan KD, bukan berdasarkan sistematika materi ajar. Tentu saja yang ditulis paling awal adalah SK dan KD no. 1, dan berurutan selanjutnya. Jadi yang ditulis paling awal pada silabus, bukan berarti materi paling awal yang harus diajarkan. Susunan silabus bukanlah susunan/sistematika materi ajar.
Nah, isi program semester dan silabus ini, kemudian dituangkan dalam RPP, yang penyusunannya disesuaikan dengan apa yang telah direncanakan pada program semester. Jadi yang ditulis pada RPP hal.1/pertemuan 1, merupakan materi paling awal yang akan diajarkan, sesuai program semester, dan begitu seterusnya.
Buku sumber merupakan salah satu sumber belajar. Ia berfungsi sebagai alat, bukan acuan/pedoman. Penggunaannya disesuaikan dengan kebutuhan kita, yang telah tertuang dalam RPP. Jadi, buku sumber digunakan mengacu pada RPP, bukan sebaliknya.
Dalam penerapannya, kita bisa saja menggunakannya secara acak mulai dari bab 3, lalu ke bab 1, lalu ke bab 7, lalu ke bab 4, tidak harus berurutan dari bab 1, 2, dst.
Dan perlu diingat, sangat disarankan agar guru menggunakan lebih dari satu sumber belajar, demi memperkaya khazanah keilmuan. Sesuaikan sumber belajar dengan program yang telah kita rancang.
Misal, pada KD 1, kita menggunakan buku terbitan Sarxxx Paxxx Kaxxx, kemudian untuk KD 2, kita merasa cocok menggunakan buku Yudhisxxxx. Atau kita bisa menggunakan lebih dari satu buku untuk satu KD, itu sangat dianjurkan. Bahkan kita boleh saja mengajar tanpa menggunakan buku sumber, tapi mengajar dengan sumber belajar yang lain, dengan CD atau file elektronik di laptop misalnya.
Intinya, sistematika tema/materi ajar itu bergantung pada sikap dan pemikiran profesional kamu sebagai guru.
Aku rasa itu jawaban dari pertanyaan kamu.
Kalau kurang paham, jangan sungkan untuk bertanya lagi...